Penyakit batu empedu atau cholelithiasis yaitu situasi yang disinyalir dengan sakit pada perut tiba-tiba gara-gara terjadinya batu di kantung empedu. Penyakit batu empedu dapat juga berlangsung di aliran empedu.
Kantung empedu yaitu organ mempunyai ukuran kecil yang berada di bawah organ hati. Organ ini dapat menghasilkan serta menaruh cairan empedu yang bertindak penting saat proses pencernaan, tergolong mengolah cholesterol yang terdapat di pada makanan yang disantap. Sejumlah besar batu empedu asal dari pengendapan cholesterol yang selanjutnya mengeras serta membuat batu.
Sejumlah besar cholelithiasis (kolelitiasis) mempunyai sifat mudah serta tak butuh perlakuan di rumah sakit. Akan tetapi apabila batu empedu menyumpal aliran empedu, usaha perlakuan penting lekas dikerjakan buat menghindari kompleksitas.
Tanda-tanda Batu Empedu
Situasi penyakit batu empedu atau kolelitiasis yang mudah jarang-jarang menyebabkan tanda-tanda. Pengidapnya bisa mulai merasai tanda-tanda apabila aliran empedu terhalang gara-gara endapan batu empedu.
Tanda-tanda inti batu empedu yaitu ngilu secara tiba-tiba di sisi atas kanan atau tengah perut. Sakit pada perut dapat juga diikuti dengan tanda-tanda lain, seperti mual, muntah, raib gairah makan, urine memiliki warna gelap, sakit maag, serta diare.
Lekas cek diri ke dokter apabila Anda merasakan tanda-tanda di atas atau tanda-tanda yang tampil diikuti demam, menggigil, mata serta kulit memiliki warna kuning, atau sakit pada perut terjadi sampai lebih dari pada 8 jam.
Yang menimbulkan Terjadinya Batu Empedu
Batu empedu disangka tampil gara-gara pengendapan cholesterol serta bilirubin yang menimbun di kantung empedu. Tumpukan berlangsung sewaktu cairan empedu tak dapat meluluhkan cholesterol serta bilirubin berlebihan yang dibuat hati.
Faktor-faktor dapat juga mengubah satu orang terserang batu empedu, seperti hal umur, macam kelamin, trah, skema makan kurang sehat, diet yang sangat ketat, serta situasi klinik spesifik.
Pemeriksaan Batu Empedu
Proses pemeriksaan batu empedu diawali terlebih dulu dengan kontrol tanda-tanda serta fisik. Setelah itu, dokter bakal melaksanakan ujian penyekenan buat memastikan tingkat keparahan batu empedu yang dihadapi pasien.
Macam ujian penyekenan yang telah dilakukan mencakup USG perut, CT scan, MRI, serta endoscopic retrograde cholangio-pancreatography (ERCP). Kadangkala, ujian darah pun dikerjakan buat menjumpai penyakit yang berasal dari batu empedu.
Penyembuhan Batu Empedu
Apabila batu empedu mempunyai ukuran kecil serta tak menyebabkan tanda-tanda, jadi perlakuan secara klinik tak dibutuhkan. Akan tetapi seandainya pengidap merasai tanda-tanda sakit pada perut yang tampil secara mendadak, jadi aksi penyembuhan penting lekas dikerjakan.
Cara penyembuhan batu empedu mencakup operasi pengangkatan kantung empedu (kolesistektomi) atau konsumsi obat. Walau begitu, pemanfaatan obat jarang-jarang dikerjakan sebab kurang efisien dalam sebagai obat batu empedu.
Kompleksitas Batu Empedu
Kolelitiasis jarang-jarang menyebabkan kompleksitas, akan tetapi kompleksitas bisa berlangsung apabila aksi penyembuhan tak pas. Kompleksitas itu mencakup kolesistitis kritis, cholangitis, pankreatitis kritis, pseudokista pankreas atau sepsis.
Penjagaan Batu Empedu
Kolelitiasis bisa di cegah dengan menjalankan skema makan sehat serta sama imbang. Makanlah makanan tinggi serat serta hindarkan makanan bersantan, berminyak, berbumbu kacang, atau mempunyai kandungan mentega.
Diluar itu, usaha penjagaan batu empedu dapat juga dikerjakan dengan membataskan konsumsi alkohol, melakukan olahraga dengan teratur, memperbanyak konsumsi cairan, serta hindarkan diet yang sangat ketat.
Penjelasan Batu Empedu
Batu empedu yaitu pengendapan cairan pencernaan yang mengeras yang bisa terbuat di kantung empedu. Sedangkan, kantung empedu yaitu organ kecil bersifat buah pir disamping kanan perut, cocok di bawah hati. Kantung empedu mewadahi cairan pencernaan yang dikatakan empedu yang dilepaskan ke usus kecil.
Ukuran batu empedu kira-kira dari sekecil sebutir pasir sampai sebesar bola golf. Sebagian orang dapat punya cuman 1 batu empedu, sementara yang lainnya meningkatkan banyak batu empedu ketika yang berbarengan.
Orang yang merasakan tanda-tanda dari batu empedu kebanyakan butuh operasi pengangkatan kantong empedu. Batu empedu yang tak menyebabkan gejala serta tanda kebanyakan tak butuh penyembuhan.
Hal Efek Batu Empedu
Ada faktor-faktor yang bisa mempertingkat efek batu empedu, salah satunya:
- Perempuan.
- Berusia 40 atau bisa lebih tua.
- Menjadi masyarakat asli Amerika serta Hispanik asal Meksiko.
- Memiliki berat badan yang berlebihan atau adipositas.
- Tidak banyak bergerak.
- Sedang hamil.
- Sering konsumsi makanan tinggi lemak.
- Sering konsumsi makanan tinggi cholesterol.
- Sering konsumsi makanan rendah serat.
- Memiliki sejarah keluarga dengan batu empedu.
- Mengidap diabetes.
- Memiliki masalah darah spesifik, seperti anemia sel sabit atau leukemia.
- Menurunkan bobot badan dengan cepat.
- Minum obat yang mempunyai kandungan estrogen, seperti kontrasepsi oral atau obat terapis hormon.
- Memiliki penyakit liver.
Yang menimbulkan Batu Empedu
Sayang, tak terang apa yang menimbulkan batu empedu terbuat. Banyak pakar memikir batu empedu bisa berlangsung sewaktu:
- Empedu mempunyai kandungan kebanyakan cholesterol. Kebanyakan, empedu mempunyai kandungan cukup bahan kimia buat meluluhkan cholesterol yang dikeluarkan oleh hati. Akan tetapi, apabila hati keluarkan makin banyak cholesterol ketimbang yang bisa dicampurkan oleh empedu, jadi kelebihan cholesterol bisa membuat kristal serta selanjutnya jadi batu.
- Empedu mempunyai kandungan kebanyakan bilirubin. Bahan kimia ini dibuat sewaktu badan merusak sel darah merah. Situasi tertentu menimbulkan hati membikin kebanyakan bilirubin, tergolong sirosis hati, infeksi aliran empedu, serta masalah darah spesifik. Kelebihan bilirubin berperan di penciptaan batu empedu.
- Kantung empedu tak dapat dikosongkan dengan bagus. Apabila kantung empedu tak kosongkan seluruhnya, empedu bisa sangat pekat, serta ini berperan di penciptaan batu empedu.
Diluar itu, kamu mesti tahu ada sejumlah macam batu empedu yang bisa terbuat di kantung empedu, salah satunya:
- Batu Empedu Cholesterol. Macam batu empedu yang sangat umum, yang dikatakan batu empedu cholesterol, kerap kelihatan memiliki warna kuning. Batu empedu ini terpenting terdiri dalam cholesterol yang tak terlarut, namun barangkali mempunyai kandungan bagian lain.
- Batu Empedu Pigmen. Batu memiliki warna cokelat tua atau hitam ini terbuat sewaktu empedu mempunyai kandungan kebanyakan bilirubin.
Tanda-tanda
Batu empedu barangkali tak menyebabkan tandanya atau tanda-tanda. Apabila batu empedu terlilit di aliran serta menimbulkan penyumbatan, gejala serta tanda yang dapat berlangsung salah satunya:
- Rasa sakit yang mendadak serta bertambah dengan cara cepat di sisi atas kanan perut.
- Rasa sakit yang mendadak serta bertambah dengan cara cepat di sisi tengah perut, cocok di bawah tulang dada.
- Sakit punggung pada tulang belikat.
- Sakit di pundak kanan.
- Mual atau muntah.
- Nyeri batu empedu bisa terjadi beberapa waktu sampai beberapa waktu.
Lekas buat janji sama dokter apabila kamu punya tandanya atau tanda-tanda yang mengkuatirkan, contohnya:
- Sakit perut demikian top maka kamu tak dapat duduk saja atau mendapatkan status yang nyaman.
- Menguningnya kulit serta sisi putih mata (jaundice).
- Demam tinggi diikuti menggigil.
Pemeriksaan
Dokter bakal melaksanakan kontrol fisik yang mencakup kontrol mata serta kulit buat lihat pengubahan warna. Warna kekuningan barangkali adalah tandanya penyakit kuning, gara-gara kebanyakan bilirubin pada badan.
Ujian lain barangkali menyertakan pemanfaatan ujian diagnostik yang menolong dokter lihat ke badan. Sejumlah kontrol yang dapat dikerjakan salah satunya:
- USG. Ultrasonografi menciptakan gambar perut. Ini yaitu cara pencitraan alternatif buat meyakinkan apa kamu punya penyakit batu empedu. Ini bisa juga tunjukkan masalah yang berkaitan dengan kolesistitis kritis.
- CT-Scan Perut. Ujian pencitraan ini ambil gambar dari dalam hati serta wilayah perut.
- Pemindaian Radionuklida Kandungan Empedu. Penyekenan penting ini butuh waktu seputar satu jam buat diakhiri. Seseorang ahli menyuntikkan zat radioaktif ke pembuluh darah serta zat itu jalan lewat darah ke hati serta kantong empedu. Di penyekenan, bisa mengatakan bukti yang tunjukkan infeksi atau penyumbatan aliran empedu dari batu.
- Tes Darah. Dokter pun barangkali memohon kamu jalankan ujian darah yang bakal mengalkulasi jumlah bilirubin di dalam darah. Ujian darah pun menolong memastikan berapa baik manfaat hati.
Kompleksitas
Kompleksitas batu empedu barangkali tergolong:
- Peradangan Kantong Empedu. Batu empedu yang terlilit di leher kandungan empedu bisa menimbulkan radang kandungan empedu (kolesistitis). Kolesistitis bisa menimbulkan terasa sakit serta demam yang kritis.
- Penyumbatan Aliran Empedu. Batu empedu bisa menyetop tabung (aliran) di mana empedu mengucur dari kantong empedu atau hati ke usus kecil. Sakit kritis, penyakit kuning serta infeksi aliran empedu bisa timbul karena situasi ini.
- Penyumbatan Aliran Pankreas. Aliran pankreas yaitu tabung yang mengucur dari pankreas serta terjalin ke aliran empedu sekejap sebelumnya masuk duodenum. Cairan dari pankreas, yang menolong pencernaan, mengucur lewat aliran pankreas. Batu empedu bisa menimbulkan penyumbatan di aliran pankreas, yang bisa menimbulkan radang pankreas (pankreatitis). Pankreatitis menimbulkan ngilu perut yang mendalam serta konsisten serta kebanyakan butuh rawat inap.
- Kanker Kantung Empedu. Orang dengan sejarah batu empedu punya penambahan efek kanker kantung empedu. Meskipun demikian, kanker ini sangat sedikit berlangsung.
Penyembuhan
Sejumlah besar masalah, penderita batu empedu tak butuh penyembuhan terkecuali apabila menimbulkan terasa sakit. Kadangkala pasien dapat keluarkan batu empedu tanpa ada memahaminya. Apabila pasien kesakitan, dokter peluang bakal menyarankan operasi. Dalam masalah yang jarang ada, beberapa obat bisa dipakai.
Apabila kamu terdapat resiko tinggi merasakan kompleksitas operasi, ada cara-cara non-bedah buat coba sebagai obat batu empedu. Akan tetapi, apabila operasi tak dikerjakan, batu empedu bisa balik kembali, sampai dengan perawatan tambahan. Ini bermakna kamu barangkali penting mengamati situasi kesehatan tanpa henti.
Pemilahhan
Kolesistektomi, sebagai operasi buat membawa kantung empedu. Sebab kantung empedu tidaklah organ penting, kamu dapat hidup sehat tanpa dia.
Ada dua macam kolesistektomi:
- Kolesistektomi Laparoskopi. Ini yaitu operasi umum yang butuh anestesi umum. Dokter bedah kebanyakan bakal membikin tiga atau empat potongan di perut. Mereka setelah itu bakal masukkan fitur kecil yang menyalak ke satu diantara potongan, periksa batu, serta dengan berhati-hati keluarkan kantong empedu. Kamu kebanyakan bisa pulang dalam hari mekanisme atau lusa apabila tak merasakan kompleksitas.
- Kolesistektomi Terbuka. Operasi ini kebanyakan dikerjakan sewaktu kantong empedu meradang, tertular, atau luka. Operasi ini bisa juga berlangsung apabila persoalan berlangsung waktu kolesistektomi laparoskopi.
Kamu barangkali merasakan tinja yang encer atau berair seusai pengangkatan kantong empedu. Meniadakan kantung empedu menyertakan perbaikan trayek empedu dari dalam hati ke usus kecil. Empedu tidak akan melintasi kantong empedu serta jadi kurang terfokus. Hasil langsungnya yaitu effect pencahar yang bisa menimbulkan diare, namun persoalan ini dapat diakhiri sendirinya buat banyak orang.
Perawatan Non-Bedah
Apabila operasi tidak bisa dikerjakan, seperti apabila pasien yaitu personal yang semakin tua, ada cara-cara yang lain bisa diuji-coba oleh dokter buat mengenyahkan batu empedu, salah satunya:
- Terapi pelarutan oral kebanyakan termasuk pemanfaatan obat ursodiol serta chenodiol buat merusak batu empedu. Beberapa obat ini mempunyai kandungan asam empedu, yang bekerja buat merusak batu. Perawatan ini sangat baik buat merusak batu cholesterol isa serta dapat menghabiskan waktu beberapa bulan atau beberapa tahun buat dapat bekerja seluruhnya.
- Litotripsi gelombang kejut yaitu alternatif lainnya. Lithotripter yaitu mesin yang menciptakan gelombang kejut yang melintasi satu orang. Gelombang kejut ini bisa merusak batu empedu jadi potongan-potongan yang lebih kecil.
- Drainase perkutan kandungan empedu menyertakan peletakan jarum steril ke kantung empedu buat mengisap (keluarkan) empedu. Suatu tabung setelah itu ditempatkan buat menolong drainase tambahan. Mekanisme ini kebanyakan bukan garis pertahanan pertama serta condong jadi alternatif buat personal yang barangkali tak sesuai buat mekanisme lain.
Penjagaan Batu Empedu
Kamu bisa kurangi efek batu empedu apabila melaksanakan berbagai hal, contohnya:
- Tidak membiarkan makan. Coba untuk terus di waktu makan yang umum sehari-hari. Membiarkan makan atau berpuasa bisa mempertingkat efek batu empedu.
- Menurunkan bobot badan secara perlahan-lahan. Apabila kamu penting turunkan bobot badan, kerjakan secara perlahan-lahan. Pengurangan bobot badan yang cepat bisa mempertingkat efek batu empedu. Memiliki tujuan buat turunkan 1 atau 2 pon (seputar 0,5 hingga 1 kilo-gram) 1 minggu.
- Makan makin banyak makanan memiliki serat tinggi. Ikutkan makin banyak makanan kaya serat dalam konsumsi harian, seperti buah-buahan, sayur, serta sejumlah bijian.
- Pertahankan bobot badan yang sehat. Adipositas serta berat badan yang berlebihan mempertingkat efek batu empedu. Upayakanlah buat sampai bobot badan yang sehat dengan kurangi jumlah kalori yang kamu makan serta mempertingkat jumlah pekerjaan fisik. Seusai kamu sampai bobot badan yang sehat, upayakanlah buat membela bobot badan itu dengan menyambung diet sehat serta selalu melakukan olahraga.
Kapan Mesti ke Dokter?
Apabila kamu merasakan gejala serta tanda itu serta curiga sebabnya yaitu batu empedu, jadi lekas berkata sama dokter buat mengenali yang menimbulkan serta memperoleh perlakuan yang pas.